Kalau kamu masih berpikir bahwa cara menjadi kaya adalah dengan rajin menabung, mungkin kamu perlu berpikir ulang. Faktanya, para miliarder dan pebisnis sukses di dunia justru sangat jarang menaruh uang mereka di rekening tabungan. Mereka tidak mengandalkan celengan, deposito, apalagi menyimpan uang diam-diam di bawah bantal. Mereka justru memutar uang dengan cara yang lebih strategis dan produktif.
Artikel ini bukan sekadar opini, tapi berdasarkan pola perilaku finansial dari orang-orang kaya yang datanya bisa dilacak dari berbagai sumber kredibel seperti Forbes, Business Insider, hingga CNBC. Yuk, kita bongkar satu per satu alasan kenapa mereka lebih pilih investasi dibanding menabung!
Kenapa Orang Kaya Jarang Menabung?
1. Menabung Tidak Menghasilkan Uang
Menabung hanyalah aktivitas menyimpan uang. Nilainya stagnan, tidak bertambah. Bahkan, jika disimpan terlalu lama, nilai riilnya justru bisa menurun. Orang-orang kaya sadar, uang itu seperti benih – kalau tidak ditanam, tidak akan tumbuh. Maka dari itu, mereka menanam uang mereka ke berbagai instrumen: bisnis, saham, properti, emas, hingga aset digital.
Seperti dikatakan Warren Buffett, salah satu investor tersukses dunia: “Jika kamu tidak menemukan cara menghasilkan uang saat kamu tidur, kamu akan bekerja seumur hidup.” Orang kaya tidak mau hidupnya dikendalikan oleh waktu dan tenaga. Mereka membiarkan uang yang bekerja untuk mereka.
2. Inflasi Adalah Musuh Tabungan
Inflasi bisa dibilang sebagai “pencuri senyap”. Nilai Rp1 juta hari ini tidak akan sama dengan Rp1 juta lima tahun ke depan. Harga barang naik, biaya hidup meningkat, tapi bunga tabungan tidak mampu mengejarnya. Ini alasan besar kenapa orang kaya enggan menumpuk uang di tabungan.
Alih-alih menyimpan di bank, mereka menempatkan uang ke aset riil dan investasi yang nilai dan pendapatannya bertumbuh, seperti properti yang menghasilkan sewa, atau bisnis yang memberikan keuntungan berulang.
3. Cashflow dari Aset Lebih Penting dari Tabungan
Orang kaya tidak hidup dari tabungan, tapi dari cashflow—arus kas positif yang mengalir dari berbagai aset. Mereka punya portofolio yang menghasilkan uang secara reguler: bisnis yang terus berjalan, properti yang disewakan, dividen saham, dan banyak lagi.
Dengan pemasukan pasif seperti ini, mereka tidak perlu repot menyentuh tabungan. Mereka bisa hidup nyaman, bahkan berkembang secara finansial, hanya dari aliran uang yang terus datang.
4. Keamanan Finansial Bukan Tujuan, Pertumbuhan Adalah Kunci
Menabung memberi rasa aman, tapi tidak membuat kaya. Orang kaya memahami konsep risiko dan leverage (daya ungkit). Mereka tidak asal berjudi, tapi mengambil risiko yang diperhitungkan untuk mendapatkan imbal hasil yang tinggi.
Menurut Robert Kiyosaki, penulis buku Rich Dad Poor Dad, orang kaya berpikir dalam kerangka aset dan liabilitas. Mereka membeli aset yang menghasilkan, bukan menyimpan uang yang tergerus waktu.
5. Mereka Pintar Pakai Uang Orang Lain (OPM – Other People’s Money)
Ini mungkin terdengar gila, tapi kenyataannya banyak orang kaya membangun kekayaan bukan dari modal pribadi, tapi dari modal orang lain. Contohnya, mereka mengajukan pinjaman untuk beli properti yang langsung menghasilkan sewa. Dengan begitu, uang pribadi mereka tetap utuh dan bisa digunakan untuk investasi lainnya.
Strategi ini membuat pertumbuhan kekayaan mereka bisa berlipat ganda. Mereka tidak takut berutang, selama utangnya produktif dan mampu menghasilkan pendapatan yang lebih besar.
Jadi, Harus Mulai dari Mana?
Jawabannya: mulai dari bisnis.
Banyak orang berpikir bisnis itu rumit, mahal, dan penuh risiko. Padahal, sekarang membuka usaha jauh lebih mudah. Era digital membuka peluang lebar, bahkan hanya bermodal HP dan koneksi internet, kamu sudah bisa mulai membangun brand atau menjual produk ke seluruh Indonesia.
Bisnis bukan cuma soal untung-rugi. Ini adalah jalan untuk menciptakan cashflow, membangun aset, dan mencapai kebebasan finansial seperti yang dilakukan orang-orang kaya. Kalau kamu terus menunda dan hanya fokus menabung, kamu mungkin aman, tapi tidak akan pernah benar-benar lepas dari jeratan keuangan.
Ingin Memulai Bisnis Secara Legal dan Terstruktur?
Hive Five hadir sebagai solusi untuk kamu yang ingin membangun bisnis dengan legalitas tuntas dan harga termurah se-Indonesia. Kami bantu dari pembuatan PT, izin usaha, NPWP, sampai semua dokumen yang kamu perlukan agar usaha kamu sah di mata hukum dan siap berkembang besar.
Jangan tunggu kaya untuk memulai bisnis. Mulailah bisnis agar kamu bisa menjadi kaya.
Hive Five – Legalitas Usaha, Harga Bersahabat, Pelayanan Cepat!