Ketentuan Pemesanan Nama CV: Memahami Aturan dan Persyaratan

KBLI Bisnis E-commerce dan Marketplace: Kode yang Tepat untuk Platform Belanja Online

Di era digital ini, bisnis e-commerce dan marketplace berkembang pesat, menjadi tulang punggung ekonomi digital. Bagi para pelaku usaha yang berkecimpung di dunia platform belanja online, memahami Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) yang tepat adalah langkah krusial. Pemilihan kode KBLI yang akurat bukan hanya soal kepatuhan, tetapi juga fondasi legalitas bagi KBLI e-commerce Anda, KBLI marketplace, dan KBLI toko online. Artikel ini akan memandu Anda menemukan kode KBLI yang relevan serta memahami pentingnya izin e-commerce untuk kelancaran bisnis Anda.

Memahami KBLI untuk Platform E-commerce dan Marketplace

KBLI adalah sistem klasifikasi kegiatan usaha yang digunakan di Indonesia. Tujuannya adalah untuk menyeragamkan data statistik, memudahkan proses perizinan, dan mendukung perencanaan ekonomi nasional. Dalam konteks bisnis digital seperti e-commerce dan marketplace, penentuan KBLI yang tepat sangat penting karena akan memengaruhi proses pendaftaran di sistem Online Single Submission (OSS) Berbasis Risiko. Secara umum, bisnis e-commerce dan marketplace seringkali masuk dalam kategori yang berkaitan dengan perdagangan melalui internet atau penyediaan platform.

KBLI Utama untuk Platform E-commerce (Toko Online)

Jika Anda memiliki toko online yang menjual produk Anda sendiri secara langsung kepada konsumen melalui platform digital milik Anda, kode KBLI yang paling relevat dan umum digunakan adalah:

KBLI 47911 – Perdagangan Eceran Melalui Media Interaktif Produk Bukan Makanan dan Minuman :

Kode ini mencakup kegiatan perdagangan eceran berbagai jenis produk (selain makanan dan minuman) yang dilakukan melalui media interaktif seperti internet (misalnya, toko virtual, website toko online). Ini sangat cocok untuk bisnis KBLI toko online yang fokus pada penjualan langsung barang.

KBLI Utama untuk Marketplace (Platform Belanja Online)

Bagi Anda yang mengoperasikan marketplace atau platform yang mempertemukan penjual dan pembeli (pihak ketiga) untuk bertransaksi, kode KBLI yang relevan adalah:

KBLI 63120 – Portal Web dan/atau Platform Digital dengan Tujuan Komersial :

Kode ini mencakup kegiatan penyediaan platform digital atau portal web yang memfasilitasi transaksi komersial antara pihak ketiga. Ini adalah kode yang sangat tepat untuk KBLI marketplace karena fokusnya adalah pada penyediaan infrastruktur untuk transaksi, bukan pada penjualan barang milik platform itu sendiri.

KBLI Lain yang Mungkin Terkait

Dalam beberapa kasus, tergantung model bisnis Anda, ada KBLI lain yang mungkin juga relevan sebagai KBLI penunjang atau jika bisnis Anda memiliki fokus yang sedikit berbeda:

A. KBLI 47912 – Perdagangan Eceran Melalui Media Interaktif Makanan dan Minuman:

Mirip dengan 47911, namun khusus untuk produk makanan dan minuman.

B. KBLI 62090 – Aktivitas Jasa Informasi Lainnya YBDI (Yang Belum Diklasifikasikan di Tempat Lain) :

Jika bisnis Anda lebih fokus pada penyediaan data atau informasi berbasis internet dan tidak secara langsung memfasilitasi transaksi komersial, kode ini bisa jadi pilihan. Namun, untuk e-commerce/marketplace, 47911 atau 63120 lebih spesifik. Penting untuk menganalisis secara cermat kegiatan inti bisnis Anda agar dapat memilih kode KBLI yang paling akurat.

Pentingnya Memiliki Izin E-commerce yang Tepat

Pemilihan KBLI e-commerce atau KBLI marketplace yang tepat adalah langkah awal menuju legalitas. Setelah itu, proses perizinan melalui sistem OSS Berbasis Risiko akan bergantung pada KBLI yang Anda pilih. Setiap kode KBLI memiliki tingkat risiko yang berbeda (rendah, menengah rendah, menengah tinggi, tinggi), yang akan menentukan jenis perizinan yang Anda perlukan (Nomor Induk Berusaha/NIB, Sertifikat Standar, atau Izin).

Memiliki izin e-commerce yang lengkap memberikan banyak keuntungan:

1. Legalitas Usaha: Bisnis Anda diakui secara hukum, menghindari potensi sanksi atau masalah di kemudian hari.

2. Kepercayaan Konsumen: Meningkatkan kredibilitas di mata pelanggan, investor, dan mitra bisnis.

3. Akses Pendanaan: Mempermudah akses ke perbankan atau lembaga keuangan yang memerlukan legalitas usaha.

4. Ekspansi Bisnis: Membuka peluang kerja sama dengan pihak lain, termasuk mengikuti program-program pemerintah atau insentif.

Langkah Menentukan KBLI dan Mengurus Izin E-commerce Anda

1. Identifikasi Kegiatan Inti: Pahami secara detail apakah Anda menjual produk sendiri (toko online) atau menyediakan platform untuk pihak lain (marketplace).

2. Cari KBLI yang Tepat: Gunakan portal OSS atau situs BPS untuk mencari kode KBLI yang paling relevan dengan deskripsi kegiatan Anda. Jangan ragu untuk melihat deskripsi lengkap setiap KBLI.

3. Daftar di OSS: Lakukan pendaftaran NIB melalui sistem OSS Berbasis Risiko dengan KBLI yang sudah Anda tentukan. Sistem akan otomatis menunjukkan tingkat risiko dan perizinan lanjutan yang diperlukan.

4. Penuhi Persyaratan Tambahan: Ikuti instruksi di OSS untuk mendapatkan Sertifikat Standar atau Izin jika KBLI Anda memiliki risiko menengah atau tinggi.

Kesimpulan

Menentukan KBLI e-commerce, KBLI marketplace, atau KBLI toko online yang tepat adalah fondasi utama bagi kelangsungan dan pertumbuhan bisnis platform belanja online Anda. Jangan sepelekan pentingnya izin e-commerce ini. Dengan memilih kode yang akurat dan melengkapi perizinan yang diperlukan, Anda tidak hanya memastikan kepatuhan hukum, tetapi juga membangun kredibilitas dan membuka pintu menuju peluang bisnis yang lebih besar di ranah digital.

SHARE THIS

Konsultasikan Kebutuhan Anda

Mulai perjalanan kesuksesan bisnis Anda sekarang! Konsultasikan kebutuhan Anda dengan Hive Five.